BLANGPIDIE – Ketua Komisariat HMI Al-Muslim
Blangpidie, Bustami, yang turut hadir di kantor DPRK, dalam penyusunan dokumen
Musrenbang RPJM Kabupaten Aceh Barat Daya 2012-2013, mengatakan RPJM merupakan
langkah awal pembangunan di kabupaten yang berjuluk Bumoe Siegupai itu.
Kepada ATJEHPOSTcom, Senin 3 Desember 2012, Bustami
mengatakan di dalam musrenbang RPJM Abdya diharapakan mampu membawa daerah itu
ke arah lebih baik, maju, sejahtera, islami dan bermartabat.
Sebagaimana visi misi Bupati Jufri Hasanuddin dan
Wakil Bupati Yusrizar Razali, Bustami mengharapkan kepada SKPK di Abdya mampu
berperan serta berpartisipasi aktif dalam kesejahteraan rakyat demi kemajuan
Abdya ke depan.
Setelah HMI Blangpidie menelaah, kata dia, RPJM Abdya
tahun 2012-2017 ini hampir menyentuh kebutuhan semua lapisan masyarakat, serta
berbasis islami yang berazaskan Alquran dan hadis. Namun ia mengkritisi masih
adanya SKPK yang memasukkan program tanpa data akurat.
"Sehingga kami mengkhawatirkan terjadinya program
gelap (dark program) yang akan mengakibatkan ruginya anggaran daerah. Kami
sangat sepakat apa yang disampaikan oleh Bappeda, buat apa dokumen RPJM ini
tebal tapi tidak dapat mensejahterakan rakyat," katanya.
Untuk itu Bustami mengingatkan kepada SKPK Abdya untuk
dapat mengkaji dengan jeli terhadap program yang dituangkan dalam dokumen RPJM,
dengan memperhatikan pasal 141 Undang-undang 24 tahun 2003 tentang pelaksanaan
RPJM, tentang nilai islami, sosial, budaya, keadilan dan pemerataan serta
kebutuhan masyarakat.(Nas Oos)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar